PURWOKERTO – Talk Show Kesehatan “Doktere Inyong” episode ke-26 kali ini menghadirkan Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan yaitu dr. Marta Isyana Dewi, SpOG di studio Satelit TV, Minggu (11/6) malam. Dipandu oleh dr. Dhian Shinto Hapsari dan Palupi Tri Utami, S.Psi dari RS Ananda Purwokerto sebagai host, serta Novanti Dwi Kurniawati, Amd.Keb sebagai tamu, tema yang diangkat adalah “Ber-Ramadhan dengan Kehamilan”.

Pada prinsipnya untuk Ibu – ibu hamil yang ingin puasa, pastinya memastikan dulu bahwa keadaan Ibu dan bayi nya sehat. Kalau sudah dipastikan sehat Ibu dan bayinya, yang kedua ada di pilihan Ibunya sendiri. Sebelum puasa, sebaiknya bisa dikonsultasikan kepada Dokter kandungan terlebih dahulu, misal USG, cek kesehatan Ibu dan bayinya. Konsultasi tersebut sangat penting karena dengan berkonsultasi maka Dokter akan memberikan saran apakah Ibu ini bisa tetap puasa atau tidak. Apabila Dokter kandungan sudah ok, maka Ibu bisa puasa Ramadhan, kata dr. Marta Isyana Dewi, SpOG mengawali perbincangan.

Saat puasa ini biasanya terjadi penurunan gula darah yang disebabkan karena gangguan hormonal kita pada saat puasa sehingga akan mudah lemas terutama pada siang hari. Oleh karena itu, Ibu hamil saat berpuasa harus mendapat dukungan dari suami, orang tua dan keluarganya yaitu selalu diingatkan untuk makan dan ngemil supaya puasa nya bisa sukses. Cemilan sehat yang dikonsumsi setelah Sholat Tarawih contoh udang goreng dicocol sambel. Tidak disarankan makan bakso yang beli, disarankan makan yang homemade. Adaptasi Ibu hamil saat puasa itu sampai minggu kedua, setelah itu minggu keempat sudah turun lagi. Penelitian bahwa dikatakan pada saat Ibu hamil puasa, ini hanya 72 % yang bisa menjalani puasa dari 182 responden. Bisa menjalani sampai 20 hari. Intinya niatkan puasa karena ibadah jangan karena obsesi.

Ibu hamil pada trimester pertama (3 bulan), ini biasanya masih susah untuk puasa karena masih mual karena adanya gangguan hormonal. Pembentukan organ masih berlangsung, jadi takutnya mengalami gangguan hambatan pertumbuhan usia kehamilan diberikutnya. Hal ini yang sering terjadi berat badan bayi nya bisa jadi rendah pada saat lahir, sehingga akan susah untuk berat badan minimal 2,5 kg. Maka jangan dipaksakan pada usia hamil 3 bulan untuk puasa,  karena nanti 6 bulan ke depan bayi perlu sehat. Mungkin dicoba sehari puasa, sehari ngga puasa. Pada saat puasa, Ibu menyusui lebih bisa menahan rasa lapar dibandingkan dengan Ibu hamil, karena tidak mempengaruhi produksi ASI.

Pada Ibu hamil juga disarankan untuk banyak mengkonsumsi protein hewani dan mengonsumsi nasi (karbohidrat) sedikit, karena nasi mengandung glukosa. Yang terpenting adalah selama puasa Ibu hamil tetap harus 4 sehat 5 sempurna. Ketika sahur mengkonsumsi karbohidrat, protein hewani, banyak minum supaya tidak dehidrasi karena kalau dehidrasi akan mudah mual. Ibu hamil juga harus hindari kafein. Kafein adalah zat stimulan yang biasanya terkandung dalam kopi, teh, coklat dan soda. Apabila mengkonsumsi kafein memang bisa menstimulasi otak, akan tetapi tidak baik bagi kesehatan Ibu hamil dan janinnya, sehingga Ibu hamil tidak disarankan mengkonsumsi kafein saat berbuka puasa dan sahur. Selain tidak boleh mengkonsumsi kafein, Ibu hamil juga perlu menghindari makanan yang mengandung lemak jenuh contohnya gorengan. Ibu hamil lebih disarankan konsumsi lemak nabati. Tidak lupa juga bahwa Ibu hamil baik untuk konsumsi buah – buahan contohnya pepaya dan mangga, yang dikonsumsi pada saat berbuka puasa karena ini bisa menambah nutrisi bagi Ibu hamil. Pada malam hari nya bisa tidur jam 22.00 WIB atau 23.00 WIB dengan minum susu terlebih dahulu.

Ibu hamil yang menderita diabetes ini bisa diabet pas hamil atau bisa pas sebelum hamil. Biasanya bayinya besar, ketika lahir bayinya dirawat di kamar bayi karena harus diobservasi, ini terdapat gejala penurunan gula darah karena bayi sudah tidak ikut Ibunya. Ibu hamil diabet yang berpuasa itu bagus, jadi gula yang terserap di bayinya tidak over dan disarankan konsultasi Dokter penyakit dalam.

Tapi tetap dijaga kandungan nutrisinya.

Adapun manfaat puasa bagi Ibu hamil adalah sebagai berikut :

  1. Menstabilkan tingkat insulin

Ibu hamil saat berpuasa bisa mendapat manfaat tingkat insulin yang lebih baik, terutama pada Ibu hamil yang mengalami gangguan diabetes gestasional karena ketika berpuasa karbohidrat yang masuk ke dalam tubuh akan diterima lebih baik dibandingkan ketika tidak berpuasa. Terlebih untuk Ibu hamil yang memiliki kebiasaan makan berlebihan seperti konsumsi camilan. Insulin yang ada di dalam tubuh menjadi lebih stabil sehingga kadar gula dalam darah menjadi lebih baik.

  1. Membantu mengelola berat badan

Dengan berpuasa, maka badan menjadi sehat. Ketika berpuasa sebenarnya bukan mengurangi makanan, tapi membuat jadwal makan menjadi lebih baik. Proses metabolisme dan pembakaran lemak menjadi lebih baik, sehingga tidak perlu khawatir karena ketika tubuh berpuasa maka cadangan lemak akan menjadi sumber energi, termasuk untuk janin. Jadi berpuasa saat hamil bisa menghindari tubuh dari bahaya obesitas bagi ibu hamil.

  1. Memperbaiki umur sel tubuh

Ibu hamil itu akan mengalami perubahan hormon yang sangat besar yang dapat mengakibatkan penuaan dini. Oleh karena itu, dengan berpuasa aka membantu memperbaiki kualitas sel – sel tubuh. Begitu pula dengan jadwal makan yang teratur ini akan membuat tubuh memiliki metabolisme yang lebih baik. Metabolisme yang baik membantu sel tubuh bekerja dan bisa melakukan regenerasi dengan baik, sehingga puasa menjadikan kondisi kesehatan Ibu hamil menjadi lebih baik.

  1. Memperbaiki pola makan

Puasa akan membantu Ibu hamil dalam memperbaiki pola makan menjadi teratur, sehingga Ibu hamil menerima nutrisi yang lebih lengkap.

  1. Membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh

Puasa bisa membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dengan cara alami, yaitu racun dalam tubuh bersama lemak akan dikeluarkan lewat hati, sehingga tubuh menjadi lebih sehat.

Dapat disimpulkan bahwa Ibu hamil yang berpuasa boleh asalkan sebelumnya konsultasikan dengan Dokter terlebih dahulu, cek kesehatan Ibu dan bayinya baru menjalankan ibadah puasa. Dengan berpuasa menjadikan Ibu hamil menjadi sehat. Pola makan dan kandungan nutrisinya tetap harus dijaga. Disarankan juga pada Ibu hamil untuk mengkonsumsi air kelapa ijo karena baik untuk kesehatan.